You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Karangwangun
Desa Karangwangun

Kec. Babakan, Kab. Cirebon, Provinsi Jawa Barat

DESA KARANGWANGUN MAJU DESANYA BAHAGIA WARGANYA GERAKAN MEMBANGUN DESA MEWUJUDKAN DESA BERMANDAT BERADAB BERMARTABAT

BERITA DESA KARANGWANGUN

KASI PEMERINTAHAN NYH 09 Agustus 2024 Dibaca 15 Kali

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya, tradisi dan seni yang sangat beragam dan unik. Keunikan dan keragaman budaya yang khas ini mewakili jati diri bangsa dan menjadi salah satu daya tarik dunia. Keistimewaan yang dimiliki merupakan anugerah dan kebanggaan yang tak ternilai serta merupakan hal yang sangat langka sehingga patut untuk dilestarikan.

       Kesenian Tradisi sedekah bumi ini merupakan salah satu bentuk ritual tradisional masyarakat di Desa Karangwangun. Ritual sedekah bumi ini biasanya dilakukan oleh masyarakat yang berprofesi sebagai petani yang menggantungkan hidup keluarga dan sanak famili mereka dari mengais rizki dari memanfaatkan kekayaan alam yang ada di bumi.

       Bagi masyarakat jawa khususnya para kaum petani dan para nelayan, tradisi ritual tahunan semacam sedekah bumi bukan hanya merupakan sebagai rutinitas atau ritual yang sifatnya tahunan belaka. Akan tetapi tradisi sedakah bumi mempunyai makna yang lebih dari itu, upacara tradisional sedekah bumi itu sudah menjadi salah satu bagian dari masyarakat yang tidak akan mampu untuk dipisahkan dari budaya jawa

       Pada acara upacara tradisi sedekah bumi tersebut umumnya, tidak banyak peristiwa dan kegiatan yang dilakukan di dalamnya. Hanya saja, pada waktu acara tersebut biasanya seluruh masyarakat sekitar yang merayakannya tradisi sedekah bumi membuat tumpeng dan berkumpul menjadi satu di tempat sesepuh kampung, di balai desa atau tempat - tempat yang telah disepakati oleh seluruh masyarakat setempat untuk menggelar acara ritual sedekah bumi tersebut. Setelah itu, kemudian masyarakat membawa tumpeng tersebut ke balai desa atau tempat setempat untuk di doakan oleh sesepuh adat. setelah di doakan oleh sesepuh adat,kemudian kembali diserahkan kepada masyarakat setempat yang membuatnya sendiri.

       Nasi tumpeng yang sudah di doakan oleh sesepuh adat setempat kemudian di makan secara ramai-ramai oleh masyarakat yang merayakan acara sedekah bumi itu. Namun, ada juga sebagian masyarakat yang membawa nasi tumpeng tersebut yang membawanya pulang untuk dimakan beserta sanak keluarganya di rumah masing-masing. Pembuatan nasi tumpeng ini merupakan salah satu syarat yang harus dilaksanakan pada saat upacara tradisi tradisional itu. Makanan yang menjadi makanan pokok yang harus ada dalam tradisi ritual sedekah bumi adalah nasi tumpeng dan ayam panggang. Sedangkan yang lainnya seperti minuman, buah-buahan dan lauk-pauk hanya bersifat tambahan saja, tidak menjadi perioritas yang utama. pada acara akhir para petani biasanya menyisakan sebagian makanan itu dan diletakkan di sudut-sudut petak sawahnya masing-masing.

              Dalam puncaknya acara ritual sedekah bumi di akhiri dengan melantunkan doa bersama-sama oleh masyarakat setempat dengan dipimpin oleh sesepuh adat. Doa dalam sedekah bumi tersebut umumnya dipimpin oleh sesepuh kampung yang sudah sering dan terbiasa mamimpin jalannya ritual tersebut. Ada yang sangat menarik dalam lantunan doa yang ada dilanjutkan dalam ritual tersebut. Yang menarik dalam lantunan doa tersebut adalah kolaborasi antara lantunan kalimat kalimat Jawa dan dipadukan dengan doa yang bernuansa Islami.

Adapun tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah:

  1. Sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan YME atas limpahan rejeki yang didapat dari air dan alam di Desa Karangwangun
  2. Melestarikan tradisi & budaya dan warisan nenek moyang Desa Karangwangun.
  3. Mempererat tali silaturahmi antar warga, baik dalam lingkup Desa Karangwangun maupun antar desa di wilayah Kabupaten Cirebon.
  4. Menggerakkan pemuda (Karang Taruna) dan warga masyarakat untuk bergotongroyong dalam menata Desa Karangwangun yang lebih baik.
  5. Menciptakan generasi muda yang peduli terhadap desanya, terhadap tradisinya, berpengalaman dalam hal keorganisasian.

Tema kegiatan acara sedekah bumi tersebut adalah

GELAR BUDAYA DAN SEDEKAH BUMI DESA KARANGWANGUN

“MENUJU DESA KARANGWANGUN YANG LEBIH BAIK, MAJU DESA NYA BAHAGIA WARGANYA”

Adapun Rencana Jadwal kegiatan adalah sebagai berikut :

 

No

Nama Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

Tempat Pelaksanaan

1

Gelar Budaya Kesenian Khas Cirebon (Seni Buroq)

Pukul 08.00 WIB s.d Selesai

Halaman Kantor Desa Karangwangun

2

Sedekah Bumi (Doa Bersama Tumpengan Gunungan dan sunatan masal)

Pukul 13.00 WIB s.d Selesai

Pendopo Kantor Desa Karangwangun

3

Sedekah Bumi (Sandiwara Cerita Rakyat)

Pukul 08.00 WIB s.d Selesai

Halaman Kantor Desa Karangwangun

semoga kegiatan Sedekah Bumi dan Pagelaran Budaya Desa Karangwangun ini dapat terselenggara dengan lancar dan bermanfaat bagi kita semua. Amiin.

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBD 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp 2.188.546.000,00 Rp 2.188.546.000,00
100%
Belanja
Rp 2.213.049.000,00 Rp 2.213.049.000,00
100%
Pembiayaan
Rp 24.503.000,00 Rp 24.503.000,00
100%

APBD 2024 Pendapatan

Hasil Aset Desa
Rp 307.380.000,00 Rp 307.380.000,00
100%
Dana Desa
Rp 1.210.021.000,00 Rp 1.210.021.000,00
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp 68.080.800,00 Rp 68.080.800,00
100%
Alokasi Dana Desa
Rp 437.624.000,00 Rp 437.624.000,00
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp 130.000.000,00 Rp 130.000.000,00
100%
Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota
Rp 35.440.200,00 Rp 35.440.200,00
100%

APBD 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp 1.095.436.000,00 Rp 1.095.436.000,00
100%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp 862.713.000,00 Rp 862.713.000,00
100%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
Rp 128.900.000,00 Rp 128.900.000,00
100%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp 126.000.000,00 Rp 126.000.000,00
100%