Kuwu Karangwangun Ajak Warga Lawan Hoax: Bijak di Media Sosial dan Kehidupan Sehari-hari
Kuwu Karangwangun, Bapak Taufik Islami S.E., mengajak seluruh masyarakat Desa Karangwangun untuk bersikap lebih waspada dan kritis dalam menyikapi informasi. Imbauan ini mencakup larangan penyebaran hoax, baik di media sosial maupun langsung dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Dalam pesannya, Kuwu menekankan pentingnya menjaga keharmonisan dan keamanan desa dengan cara mencegah peredaran berita palsu yang dapat memecah belah atau menimbulkan keresahan di masyarakat.
Di era digital, hoax kerap beredar dengan sangat cepat melalui media sosial, mengandalkan kecepatan jari dan kurangnya verifikasi informasi. Kuwu Karangwangun menekankan pentingnya menjadi pengguna media sosial yang bijak dan tidak mudah terpengaruh oleh berita yang belum jelas sumbernya. "Jangan asal sebar. Cek dulu kebenarannya. Pastikan informasi yang kita terima benar-benar valid dan berasal dari sumber yang terpercaya," ujarnya.
Namun, ia juga mengingatkan bahwa hoax bukan hanya berasal dari media sosial, tetapi juga bisa disebarkan secara langsung oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, masyarakat perlu berhati-hati dan tidak langsung mempercayai kabar yang didengar tanpa verifikasi yang jelas.
Kuwu berharap masyarakat Karangwangun dapat lebih selektif dalam menyaring informasi, terutama di lingkungan sehari-hari. Dengan bersikap kritis, masyarakat dapat melindungi diri mereka sendiri dan orang lain dari dampak negatif yang diakibatkan oleh hoax. Kuwu Karangwangun juga mengajak seluruh warga untuk berkolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari berita palsu.
Hoaks sing gawe batur sedulur ora akur
Wong karangwangun teliti dan melek informasi.